Tetap fokus dan dengarkan teori dengan seksama. Walau ga pasti mulus, berusaha khatam dengan teori akan membantu praktek mengemudi kamu.
2. Kenali dan familiarkan dirimu dengan suara Mesinnya
Ini bisa melatih sense untuk seberapa kuatkah harusnya menginjak pedal gas dan kopling (buat yang masih manual). Kapan gas terlalu pelan dan rasanya mesin akan mati. Belajar menyeimbangkan kedua hal ini susah sekali untuk beberapa wanita.
3. Bikin patokan sendiri di Pojok Kiri Mobil
Bisa ditandain pake antena mobil atau batang daun yang diselotip ke badan mobil. Ini untuk ngebantu kamu untuk dapetin feeling apakah lebar mobil bisa masuk ke jalan sempit atau enggak.
4. Tenang, Tenang, tenang
Perempuan biasanya panik saat belajar. Mobil jalan panik, mobil mati panik. Gini, yang harus kamu pegang adalah REM. Itu adalah safety tool yang harus kamu kuasai, biarin aja deh kamu ngadat2 ngegas, tapi yang pasti kamu harus khatam menginjak rem dan diam. Kalau panik sudah injak rem saja, berhentikan mobil, toh paling diklakson mobil belakang.
5. Pilih Instruktur yang juga gak panikan
Instrukturnya jangan ikut panik dan malah menyuruh si wanita untuk mundur duduk dibelakang, sabar, biarkan saja dia menyelesaikan belajarnya, di saat2 yang sulit membuat pengalaman dan keberaniannya bertambah
6. Belajar berkesinambungan
Saya saja sebagai cowok butuh 2 tahun untuk benar-benar ngerasa sudah khatam bawa mobil. Tahun pertama untuk belajar bawa mobil di jalan-jalan gede, dapetin feeling kopling, rem, besar mobil, dsb. Tahun kedua untuk khatamin parkir di tempat-tempat super sulit, nanjak ekstrem dsb. Jangan pernah belajar nyetir terputus, misal, seminggu sekali, atau sebulan sekali.. ya pasti ilang lagi keberaniannya.. kalo bisa, setiap hari, minimal 1 jam, harus berani muter2 sendiri…
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar